Langit
kelam mendung di langit menandakan turunnya hujan. Melihat itu kupercepat
sepedaku agar tidak kehujanan di jalan. Aku pun sampai di Cafe Kucing yang
terletak di Jalan Bandung, kulihat hp ku dan membaca pesan text dari temanku,
seperti biasa ketika janjian jika yang satu sudah sampai maka secara refleks
akan menanyakan posisi yang satunya lagi. Akhirnya aku pun mencari Mark di
segala sudut ruangan, tetapi kucari – cari dia tidak ada. Barulah kuketahui bahwa
cafe ini memiliki 2 lantai, lantas aku pun pergi ke lantai atas untuk mencari Mark
dan ternyata dia berada di ujung ruangan.
Aku pun
berjalan ke mejanya dan melihat dia sedang membaca buku pelajaran. Aku pun
bertanya kepadanya untuk apa membawa buku – buku tersebut, dan setelah
mengatakannya aku pun sadar bahwa 3 hari lagi akan diadakan UN. Aku pun
akhirnya ikut belajar bersamanya. Setelah 3 jam berada di cafe kami pulang ke
rumah kami masing – masing. Aku tidak sadar betapa banyak waktu telah terbuang,
waktu yang bisa dipakai untuk belajar, waktu yang bisa dipakai untuk mengulang
pelajaran kembali, dan waktu yang tidak bisa kembali lagi. Akhirnya dengan
berbekal penyesalan aku pun mulai membuat jadwal belajar yang efisien dan
berguna bagiku sendiri.
Tinggal
satu hari lagi. Besok aku akan menjalani UN. Aku telah berusaha untuk belajar
dan aku merasa bahwa tidak ada pelajaran yang dapat masuk ke dalam otakku. Aku
sudah mencoba berbagai metode belajar, tetapi tidak ada yang bisa kulakukan
untuk membuat pelajaran – pelajaran ini masuk ke kepalaku. Aku seharusnya tidak
sama sekali melewatkan pemantapan UN jika tahu akhirnya akan begini. Orang tua
ku juga merasakan ada aura kesukaran di dalam diriku dan mereka mendatangiku
dan mengatakan untuk berserah kepada Tuhan Yesus, sesulit apapun keadaanya
pasti akan ada jalan keluar. Akhirnya aku berdoa dan meminta bimbingan agar
mampu belajar dengan baik. Setelah itu aku mulai belajar dan secara tidak kusadari
bahwa dengan mencoba berbagai metode belajar dan membaca berulang – ulang secara
putus asa dapat membuatku menghafalkan semua pelajaran dengan baik. Dengan
Tuhan tidak ada yang mustahil